Mereka Rame - Rame Menyanyikan Lagu Akad - Payung Teduh !

CONTRIBUTOR

PANGKI PANGLUAR

Mereka Rame - Rame
Menyanyikan Lagu Akad - Payung Teduh !

Akad
Pencipta : Moh. Istiqamah Djamad (Is)

Betapa bahagianya hatiku saat
Ku duduk berdua denganmu
Berjalan bersamamu

Menarilah denganku

Namun bila hari ini adalah yang terakhir
Namun ku tetap bahagia
Selalu kusyukuri
Begitulah adanya

Namun bila kau ingin sendiri
Cepat cepatlah sampaikan kepadaku
Agar ku tak berharap
dan buat kau bersedih

Bila nanti saatnya t'lah tiba
Kuingin kau menjadi istriku
Berjalan bersamamu dalam terik dan hujan
Berlarian kesana-kemari dan tertawa

Namun bila saat berpisah t'lah tiba
Izinkanku menjaga dirimu
Berdua menikmati pelukan diujung waktu
Sudilah kau temani diriku

Namun bila kau ingin sendiri
Cepat cepatlah sampaikan kepadaku
Agar ku tak berharap
dan buat kau bersedih

Bila nanti saatnya t'lah tiba
Kuingin kau menjadi istriku
Berjalan bersamamu dalam terik dan hujan
Berlarian kesana-kemari dan tertawa

Namun bila saat berpisah t'lah tiba
Izinkanku menjaga dirimu
Berdua menikmati pelukan diujung waktu
Sudilah kau temani diriku

Sudilah kau menjadi temanku
Sudilah kau menjadi
istriku

Dah hampir Dua Minggu ini, selama Perjalanan di Jakarta, sering banget denger Lagu Akad milik Payung Teduh.

Lagu ini, bisa dibilang jadi lagu, yang paling sering diputar oleh Banyak Radio Hits di Indonesia.

Ya sebut saja : Prambors, dan Trax FM.

Lagu, yang sejak dirilis Bulan Juli 2017 lalu ini, cukup memikat hati Para Pecinta Musik Indonesia.

Romantisnya Video Klip Lagu Akad Versi Hanin Di Pernikahan Babang Hamish - De Aya !

Meski, Band Indie Bergenre Jazz, Keroncong, maupun Folk Song, kata sebagian Pengamat Musik, terlihat keluar dari Zona Nyaman (Comfort Zone), pada Single Akad ini.

Biasanya Mereka menciptakan Lagu Terbaiknya dengan Nuansa Akustik Minimalis, yang lebih menonjol, namun kali ini berbeda !

Akan tetapi tetap nggak menyurutkan keinginan Para Pencinta Musik Indonesia untuk mendengar Lagu ini,

Jujur diakui Lagu Akad memang Punya Kesan Kece, Easy Listening, ditambah Barisan Lirik Puitis Romantis Habis, yang jadi andalan Band ini.

Cocok banget dengan Suasana Akad Nikahnya Babang Hamish, dan De Aya, yang buat Sebagian dari Kita jadi ke Bawa Perasaan (Baper) #HariPatahHatiNasional !

Hal ini makin terbukti dari Banyaknya Netizen, baik itu, yang notabenenya Selebriti, maupun Orang Biasa, berusaha Nyanyiin Rame - Rame Lagu Akad milik Payung Teduh dengan Versi Beda (Cover Version).

Berikut Kami Hadirkan

Mereka Rame - Rame

Menyanyikan Lagu Akad - Payung Teduh !

Sekilas Payung Teduh

Via : https://www.last.fm

Sebenarnya, nama Group Band Indie, “Payung Teduh”, nggak asing lagi di Telinga Masyarakat Musik Indonesia.

Maklum !

Band, yang terbentuk dari Dua Orang Sahabat (Mohammad Istiqamah Djamad (Is), dan Comi Aziz Kariko), yang sama - sama berprofesi sebagai Pemusik di Teater Pagupon, memang sering banget nongkrong di Kantin Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia.

Secara perlahan Kebersamaan Mereka dalam bermain musik telah menguatkan karakter bermusik Mereka, dan telah disadari bagi Orang sekitar, yang sering menyaksikan Mereka bermain musik bersama

Payung Teduh terbentuk Pada Akhir Tahun 2007 dengan formasi awal Is (Lead Vokal - Guitar - Guitar Lele/ Ukulele) dan Comi (Contra Bass - Bass), sadar akan Eksplorasi Bunyi dan Performa Panggung,

Pada Tahun 2008, Payung Teduh mengajak Cito untuk bergabung bersama sebagai Drummer, dan Pemain Cajon.

lalu mengajak Ivan sebagai Pemain Gitar, Gitar Lele, Trumpet, dan Backing Vocal pada Tahun 2010.

Angin Pujaan Hujan ialah Lagu Pertama, yang memunculkan warna Mereka sendiri.

Seiring berjalannya waktu tercipta pula Beberapa Lagu lainnya seperti :

Kucari Kamu, Amy, Untuk Perempuan Yang Sedang Dalam Pelukan,

Termasuk Beberapa Karya dari Pementasan Teater bersama Catur Ari Wibowo, seperti : Resah, Cerita Tentang Gunung, dan Laut, serta Karya Amalia Puri, yang berjudul Tidurlah, dan Malam.

Pada akhirnya : Payung Teduh memutuskan untuk membuat Album Indie pertamanya, yang dirilis di Penghujung Tahun 2010.

Namanya makin bersinar, ketika Vokalisnya : Mohammad Istiqamah Djamad (Is) berkolaborasi dengan Penyanyi R&B - Jazz Ternama Glen Fredly, dan Monita Tahalea dalam Lagu Filosofi, dan Logika untuk Soundtrack Film Filosofi Kopi di Tahun 2015.

Lagu Filosofi, dan Logika juga menjadi Nominasi Ajang Penghargaan Anugerah Musik Indonesia (AMI Awards) di Tahun 2016 untuk Artis Grup/Kolaborasi Soul/R&B/Urban Terbaik.

Payung Teduh, yang juga sering diundang dalam Event Musik Jazz International Terbaik, seperti : Java Jazz (2015), hingga terakhir di Event Prambanan Jazz Festival 2017.

Makin lebih terkenal berkat Lagu Akad, Miliknya

Sentuhan Trumpet, yang dimainkan oleh Ivan Penwyn pada Lagu Akad, makin memberikan Nuansa Tersendiri di Event Prambanan Jazz Festival - 2017 lalu.

Suasana Tahun 60 - 80an, makin kental terasa pada Lagu Akad ini.

Di mana sebagian dari Kita, mungkin terbiasa atau pernah mendengarkan Lagu milik Gank Pegangsaan, dan Chaseiro, di Zaman Keemasan Musik Indonesia dengan Musikalitas, yang “Berkualitas” !

Personil Payung Teduh :

Mohammad Istiqamah Djamad - Lead Vocal, Gitar, Guitarlele, Drum

Comi Aziz Kariko - Contra Bass

Ivan Penwyn - Gitar, Guitarlele, Terumpet, Backing Vocal

Alejandro "Cito" Saksakame - Drum, Cajon

Genre : Jazz, Keroncong, Folk Song.

Link :

https://id.wikipedia.org/wiki/Payung_Teduh

Berikut Kami Hadirkan

Mereka Rame - Rame

Menyanyikan Lagu Akad - Payung Teduh !