indonesaEnglish


Senin, 04 Desember 2017

Belajar Di Dunia Beda Ala Ayostart !

Senin, 04 Desember 2017




CONTRIBUTOR
PANGKI PANGLUAR


Belajar Di Dunia Beda Ala Ayostart !

Sudah lebih dari Seminggu 

Aktivitas Saya (Penulis), untuk mengikuti Kelas Ayostart Camp selama sebulan, telah berlalu ...

Tentunya, cukup Banyak Pelajaran, dan Pengetahuan, yang Saya, maupun Para Peserta Lainnya Ayostart dapati

Tentang bagaimana cara membangun Sebuah Produk, agar dapat dikenal luas,

Walaupun pada Kenyataannya Kami semua, Para Peserta belum mempraktekannya secara nyata ...

Ya !

Semua, bermula dari Keripik Talas

Keripik, yang Bahan Utamanya memang berasal dari Tanaman Talas,

Di mana beberapa dari Kita terbiasa menyebut dengan Nama Lainnya :

Mbote (Dalam Bahasa Jawa), Taro (Nias), hingga Bete (Maluku Utara).

Hal inilah : menjadi Program Awal di Camp Pertama Kelas Ayo Start !




















Berikut Kami Hadirkan
Belajar Di Dunia Beda Ala Ayostart !

Lihat Lebih Lengkap>>>

Tentang Ayostart

Mejeng Dulu Ah Di Kelas Bisnis Kreatif Kece Ini !

Ayostart adalah Semacam Kelas Bisnis, yang misinya : menciptakan Para Usahawan Kreatif di Bidangnya

Dalam bahasa kerennya adalah : School Of Creativepreneur.

Diciptakan untuk melahirkan Seorang Wirausahawan Kreatif - Handal di Kota Madiun,

Mampu Berkompeten, dan mempunyai Daya Saing Tinggi di Bidangnya ...

Terlebih jika dilihat dari Banyaknya Wirausahawan, yang ada di Kota Madiun, dan Sekitarnya bisa dibilang masih sedikit jumlahnya.

Jangankan di Kota Madiun, secara keseluruhan di Indonesia saja, Jumlah Orang, yang memilih untuk menjadi Pengusaha (Enterpreuneur), 

Ya !

Boleh dibilang nggak sebanding dengan Jumlah Orang, yang memilih Bekerja di Kantoran.

Meskipun Berdasarkan Informasi, yang Kami kutip :

Jumlahnya mengalami Kenaikan dari 1,67 % menjadi 3,10 %,

Namun Hal itu bisa dikatakan masih sedikit, bila dibandingkan dengan Total Populasi Penduduk Indonesia, yang berjumlah sekitar 225 Juta Jiwa.

Link :
http://bisnis.liputan6.com/read/2882604/jumlah-pengusaha-ri-meningkat-tapi-masih-kalah-dari-malaysia


Coba Belajar Di Dunia Beda Untuk Masa Depan Lebih Baik

Untuk itulah Ayostart hadir untuk menjembatani Kegalauan Para Galauers, yang memang bingung untuk menentukan Nasib dari Perjalanan Mereka selanjutnya, mau dibawa kemanakah arahnya ?

Kerja di Kantoran atau Terjun menjadi Seorang Pengusaha, yang Insya Allah Kompeten di Bidangnya.

Mas e - Mbak e dah nggak galau ya ???

Mungkin juga ada sebagian dari Mereka, yang memang sudah kerja di Kantoran cukup lama,

Namun, sekali lagi merasa Bosan dengan Pekerjaannya, sehingga Mereka berusaha mempelajari Hal Baru Lainnya dengan menjadi Seorang Pengusaha.

Meskipun pada Kenyataannya, Mereka harus keluar dari Zona Nyaman (Comfort Zone) sekalipun.

Menjadi Seorang Pengusaha Itu memang Nggak Mudah, tetapi, jika hanya stuck (diam) tanpa pernah melakukan apapun, Kita tidak akan pernah tahu apa hasilnya !

Anyone Can Steal Your Idea,
But No One Can Steal Your Execution
- Nadiem Makarim

Ya !

Mungkin setiap dari Kita juga mempunya Ide Bisnis untuk membuka Usaha, namun sekali lagi, jika itu tanpa Pelaksanaan bisa dikatakan : Omong Kosong (Nonsense).

Yuk Mari Siapkan Amunisi !

Maka dari itu, Saya rasa Kelas Pelatihan ini diperlukan :

Untuk menyiapkan Amunisi sebelum Perang (terjun langsung di Lapangan)

Dari Hal mengenai Gambaran, dan Ide Bisnis, yang Kami, Para Peserta punya sebelum Terjun Bebas di Lapangan !

Bebas Merdeka, Bebas dari Finansial, dan Bebas dimarahi Atasan (Bos), adalah : Harapan Kami !


Harryadin Mahardika (Kiri) - Arif Gampang Utomo (Kanan) - Founder Ayostart

Ayostart sendiri didirikan oleh :

Harryadin Mahardika (Dosen Fakutas Ekonomi Bisnis, sekaligus Direktur Magister Manajemen Universitas Indonesia), bersama dengan Arif Gampang Utomo (Pemilik Gerai Respiro).

Ide Pertama, tercetusnya Sekolah Bisnis Kreatif ini berasal dari Arif, sekitar dua tahun lalu, namun menjadi terealisasi setelah berdiskusi dengan Mahardika.

Rencananya melalui Produk Unggulan Hasi Binaan Ayostart, yang mempunyai Nilai Jual akan dipasarkan lewat Madiun Made Own (MAMO).

Ya !

Memang sebenarnya : banyak sekali Produk UMKM di Madiun, yang mempunyai Nilai Jual, namun lemah dalam Pemasaran,

Ayostart kemungkinan juga akan menjadi Media Pemasaran dalam hal ini, melalui MAMO tadi.

Terlepas dari Pencalonan Harryadin Mahardika sebagai Calon Walikota Madiun, Saya Pribadi memang cukup antusias untuk mengikuti Kelas ini.

Melihat Latar Belakang (Background) Beliau sebagai Seorang Akademisi, ditambah Beberapa Orang lainnya, yang menjadi Mentor Kami, juga adalah Orang, yang Ahli (Expert) di Bidangnya,

Pastinya akan banyak Pengetahuan, yang akan didapat dari Kelas Bisnis Kreatif ini !

Insya Allah, menjadikan Kami, Para Peserta dikemudian hari sebagai Seorang Wirausahawan Kreatif, yang memang Kompeten di Bidangnya.

Tidak mengenal Merah, Kuning, Biru, Hijau, maupun Putih, jika itu dirasa baik diikuti, dan membawa manfaat bagi Saya Pribadi maupun Masyarakat Kota Madiun, Kenapa Tidak itu dilakukan ???




















Berikut Kami Hadirkan
Belajar Di Dunia Beda Ala Ayostart !


Ikut Kelas Ayostart


Tanggal 27 November 2017, adalah Hari, yang ditunggu !

Pembukaan Kelas Pertama Ayostart dimulai pada Hari Jum’at Malam sehabis Isya.

Di mana sebelumnya,

Saya, dan Semua Peserta Lainnya mendapat Konfirmasi dari Mbak Angelika Gunadi W, Salah Satu Pantia Kelas Bisnis Kreatif ini.

Di Tempat Inilah Kami Menuntut Ilmu !

Bertempat di Waroeng LatteSalah Satu Tempat Nongkrong Asyik di Kota Madiun, Kelas Ayostart ini diadakan.

Dengan mengambil Salah Satu Bagian Ruang, yang digunakan sebagai Workshop bagi Pelaksanaan Kelas Ayostart.

Ya !


Tempatnya Cukup Instagramable - At Waroeng Latte !!!

Inilah, kenapa Waroeng Latte, yang dimiliki oleh Verry Tri Mahardi, dan Yongki Wijaya bisa dibilang mewakili sebagai Salah SatuTempat Nongkrong Asyik di Kota Madiun.

Selain sebagai Tempat Nongkrong, yang memang Kekinian, dan  Cukup Instagramable,

Tempat Nongkrong Ini juga sering difungsikan sebagai :

Tempat untuk Kumpul Komunitas hingga Berdiskusi bagi sebuah Ide untuk Kota Madiun, yang lebih baik !

Jadi bukan hanya sekedar Tempat Kongkow saja, yang mana Para Pengunjung hanya bisa bersenda gurau, cekikikan, ha ha hi hi, ketawa - ketiwi ☺ ☺☺

Namun jauh dari itu, Tempat Nongkrong ini, ingin memberikan sentuhannya sebagai Tempat Nongkrong Cerdas, sekaligus Kece !

Beberapa Event, yang berkaitan dengan Workshop, Ajang Kumpul Komunitas, hingga Musik memang sering diadakan di Tempat ini.



Back To The Topic !!!

Okay !

Pada Malam itu Panitia membagikan Jadwal (Schedule) untuk Pelaksanaan Kelas Ayostart selama Sebulan.

Sebuah Produk Keripik Talas menjadi Proyek Pertama Kelas Ayostart selama Sebulan ini !

Sebagian Para Mentor Kami !

Dalam Pelaksanaannya, Kami juga dimentori oleh Orang - Orang, yang kompeten di bidangnya, seperti :

* Harryadin Mahardika, dan Arif Gampang Utomo untuk Kelas Bisnis, dan Pemasaran
* Ardiyan Agung Nugroho, dan Verry Tri Mahardi untuk Kelas Boga
* Muhamad Alif, dan Diah Ayu Gendrowati untuk Kelas Desain Produk, dan Kemasan

Di mana, yang menjadi Kepala Sekolah sekaligus Mentor adalah :
Mas Ardiyan Agung Nugroho

Kelompok Krisna - Saat Mengenalkan Diri

Kami, Para Peserta dibagi atas Lima Kelompok, yang terdiri dari 3 Orang pada Tiap Kelompok.

Sedangkan Tugas Kami :

Mengemas sedemikian rupa, baik dari Branding, Kemasan, hingga Pemasaran, agar Keripik Talas terlihat menarik, dan berdaya jual tinggi di Pasaran.

Inilah, yang membuat Saya berpikir :

Bahwa Saya Belajar Di Dunia Beda !

Meskipun Para Peserta, mungkin pada dasarnya sudah mempunyai Usaha Sendiri, dan Saya Pribadi, khususnya juga sering melakukan Eksplorasi Kuliner dari Satu Tempat Makan ke Tempat Makan Lainnya.

Namun sekali lagi, Soal Dunia Perkeripikan, Jujur Hal ini pastinya teramat baru bagi Saya !!!

The Apprentice Asia On AXN
Via : http://busiguy.blogspot.co.id

Sebenarnya Pembagian Kelompok Ala Ayostart, di mana Kami harus membuat Produk Bernilai dari Keripik Talas, mirip sekali dengan Acara The Apprentice Asia, yang sering Saya tonton.

Sama - sama mempunyai Latar Belakang (Background) Berbeda, namun dijadikan satu untuk Sebuah Tujuan, dan Pemenangnya nanti, akan mendapatkan sebuah Hadiah (Reward).

Hanya saja Hadiah, yang didapat pada Acara ini adalah : 

Diterimanya Peserta, yang lulus dari berbagai Tahapan Kompetisi untuk bekerja sebagai Karyawan Air Asia Pusat milik Mr. Tony Fernandes - Bos Air Asia.

Begitupula Jangka Waktunya, karena Acara The Apprentice Asia memang kejar tayang, maka dalam Satu Minggu harus ada 1 Masalah, yang terselesaikan.

Polanya Serupa Tapi Tak Sama !

Di mana Para Peserta, yang mempunyai Keahlian di Bidangnya dapat berkontribusi untuk menciptakan Sebuah Produk, yang pastinya mempunyai Nilai Jual baik dari Segi Branding, Kemasan, hingga Pemasaran.

Namun, jika di Kelas Ayostart

Kelompok, yang menang akan mendapatkan hadiah sebesar Rp. 600.000,- , dan Terhadap Produk, yang Terbaik, serta layak nantinya akan diinkubasi oleh Para Pemilik Modal Berhati Baik (Angel Capital) agar Produknya dapat di Pasarkan.

Ya !

Kita ibaratnya sebagai Perusahaan Start Up, yang memang belum mempunyai modal, dan kuat secara finansial untuk menjalankan usahanya dalam jangka waktu tertentu.


Kelompok Kami - Move On
Justin Susilo, Isti Komaria, Pangki Pangluar

Pembagian Kelompok telah ditentukan !

Anggota Kelompok Saya terdiri dari : Saya (Pangki), dan Dua Orang Lainnya (Isti, dan Justin),

Dan Kelompok iniKami beri nama : Tim Move On.

Maksudnya agar Kami terus melangkah, walaupun Kami juga tahu pastinya akan banyak Rintangan, dan Perdebatan selama Sebulan Ke depan, saat Kami menjalani ini semua.

Namun Kami yakin Semua Hal itu dapat teratasi, jika Kami bersatu padu, coba menghilangkan ego masing - masing untuk Satu Tujuan, yaitu :

Melakukan Hal Terbaik dengan Segala Potensi, yang ada.


Bukannya tanpa Perdebatan, Kami menjalani ini !

Di Tengah Perjalanan, Kami seringkali bedebat entah itu :

Soal Menentukan Rasa, Design Kemasan, Penamaan Merk, hingga Presentasi, yang Kami buat.

Terlebih lagi Salah Satu Anggota Kami mempunyai sifat, yang agak labil, mudah terbawa arus, dan tidak kuat dalam pendirian,

Desain Kemasan Produk Jadi Tralalas !

Maka jadilah Kami mengubah Rasa, hingga Tujuh Kali, hingga ditemukan Rasa Talas Ala Tralalas bagi Kami.

Begitupula sebaliknya Soal Kemasan Produk, yang lagi - lagi Kami harus  berdebat pada waktu, yang mepet.

Padahal menurut Hemat Kami berdua :

Kemasan Produk, yang Kami buat dengan Bantuan Mentor Muhamad Alif sudah baik.

Mencerminkan Nama, dan Rasa dari Keripik Talas Tralalas itu sendiri ...

Di mana Konsepnya  :

Menimbulkan Warna Keceriaan, dan Kesan Kegembiraan dari Cara Unik makan Keripik Talas Ala Kami !


Ya !

Kami menganggap hal ini masih wajar, karena Kami dipertemukan dengan Latar Belakang (Background), yang berbeda diantara masing Anggota.

Ada yang terbawa arus, bersemangat, namun tanpa Perencanaan,

Ada yang keras dalam pendirian, namun Penuh Perencanaan,

Ada juga, yang bersifat menenangkan, namun juga keras dalam Pendirian

Semua Paket Lengkap ada di Kelompok Kami !


Sebelum Diskusi Kelompok At Taman Trembesi - Kota Madiun !

Meskipun Saya Pribadi, beberapa kali memang tidak masuk Kelas, karena Sesuatu Hal, namun Kelompok Kami cukup dibilang solid.

Kerja, hingga Diskusi Kelompok sering Kami lakukan !


Tanaman Talas Juga Banyak Ditemukan Di Daerah Madiun - Sekitar !
Via : http://www.agrobisnisinfo.com

Pada Suatu Kesempatan, Kami juga sempat mengunjungi Salah Satu Industri Rumah Tangga, Tempat Pembuatan Keripik Talas di Desa Segulung, Kecamatan Dagangan - Kabupaten Madiun.

Dari Tempat ini Kami dapat menyimpulkan, bahwa :

Selain Kakao (Cokelat), Durian, Kopi, Mangga, hingga Rambutan,

Talas sebagai Tanaman Satu Rumpun Umbi - Umbian juga banyak didapati di Daerah Madiun - Sekitar.

Bahkan Wilayah Jawa Timur bagian Barat, seperti :

Madiun, Nganjuk, Ngawi, Pacitan, dan Bojonegoro merupakan : Habitat Terbaik bagi Pertumbuhan Talas.

Dengan Bahan Baku, yang cukup mudah didapat, ditambah Rasa, yang gurih, dan tidak menimbulkan Effect Gatal, saat dimakan berlebih,

Mungkin menjadi Salah Satu Alasan, kenapa Kehadiran Keripik Talas perlu dikembangkan lebih lanjut lewat Kelas Ayostart ini.

Selain memang mempunyai Manfaat, yang cukup banyak terutama dalam Peranannya menggantikan Nasi sebagai Bahan Makanan Pokok, yang mana cocok buat Makanan Diet Sehat.


Dengan Mengambil Keraifan Lokal, diharapakan 
Produk Keluaran Ayostart dapat mengIndonesia sekaligus menDunia !

Sebenarnya, jika dilihat Potensi Keripik Talas, di mana di Daerah Madiun cukup banyak didapati, Hal ini juga bisa menjadi Julukan Tersendiri bagi Penamaan Madiun Kedepannya.

Bukan hanya “Brem, Pecel, Durian, hingga Roti Klasik Khas Belanda Bluder, yang serasa jadi Otentik Madiun dengan Kotanya,

Namun Julukan Madiun sebagai Daerah Penghasil Keripik Talas bisa menjadi Kuda Hitam, terlebih jika Produk Made In Ayostart  ini nantinya, punya Pangsa Pasar di Indonesia maupun Mendunia

Ya !

Sesuai dengan Tagline dari Ayostart itu sendiri, always think :

Local Creative, Global Prespective ! 

Keripik Talas Berpadu Dengan Moringa (Daun Kelor) - Brool Taro Chips


Menariknya lagi dari Tanaman ini adalah :

Talas, yang mempunyai Rasa Gurih ternyata dapat berpadu dengan beraneka rasa.

Pada Kelas Ayostart ini, ada yang mencampurkannya dengan :

Jahe, Sambal Pecel, yang menjadi Kuliner Otentik Khas Madiun, Moringa, Kopi, hingga Daun Jeruk dengan Tambahan Sambal Roanya yang begitu menggoda !

Keripik Talas "Tralalas" Dinikmati, Saat Berpergian !

Sedangkan Kelompok Kami, dengan Produk Tralalas meracik Bumbu Kasadis (Kacang, Asam, Pedas, dan Manis) dengan Sentuhan 4 Rasa dalam 1 Keripik di dalamnya.

Untuk mendapatkan Rasa Ringan (Light) pada Keripik Talas, Bumbu, yang Kami taburkan, lalu Kami Oven dengan Pemanasan Tertentu agar terasa ringan saat dimakan.

Sambel Roa pada Keripik Talas Bete Kripz, yang buat Kamu bisa ketagihan !

Selain punya Kami, Beberapa Rasa, yang dibuat oleh Kelompok Lainnya memang begitu menggoda.

Saya Pribadi lebih suka Rasa Jahe di Produk Trip Tals oleh Kelompok Rakapok, yang cukup memorable saat dimakan !

Namun Tambahan Rasa Sambal Roa di Produk Bete Kripz oleh Kelompok Jierolu juga cukup lezat, dan buat mikir nambah untuk makan Sambal Super Enak itu !

Hingga akhirnya Perjalanan Selama Sebulan hampir selesai !

Hari Penentuan


Inilah saat, yang ditunggu ...

Setelah selama Sebulan, Kami berkutat dengan Dunia Perkeripikan.

Tak Ketinggalan di Tengah Perjalanan, Kami juga sempat mengunjungi Pabrik dari Beberapa Tempat, yang masih berkaitan dengan Produk, yang Kami buat.


Kunjungan Ke Matahari Pink Inspiration
Via : https://www.facebook.com/

Melalui kunjungan ke Workshop Matahari Pink Inspiration, milik Faizal Rachman, Kami jadi tahu bagaimana Cara Kerja hingga Proses Produksi CV Periklanan, dan Percetakan ini dalam menghasilkan Kemasan, yang baik.

Kunjungan Ke Pabrik Bluder Cokro !

Tidak lupa kunjungan ke Pabrik Roti Klasik Belanda Bluder Cokro, yang seakan jadi Otentik Kota Madiun, juga Kami lakukan.

Hal ini juga teramat penting, terutama bagi Para Peserta, yang mengolah Keripiknya dengan dioven, seperti Pengolahan Roti Klasik Belanda ini.


Presentasi Akhir Kelompok Kami : Move On

Dan inilah saat, yang ditunggu !

Tanggal 26 November 2017, tepat Hari Minggu, adalah :

Hari Penentuan, untuk menentukan Produk manakah, yang terbaik dari tiap Kelompok.

Di mana pada Hari Minggu sebelumnya, Tanggal 19 November 2017, Kami juga melakukan Presentasi Awal sebelum Presentasi Akhir di Hari Minggu, 26 November 2017 berlangsung.



Hampir sama dengan Event Kekinian lainnya, Pada Puncak Acara Ini, sebuah Photo Booth dipersiapkan.

Ya !

Apalagi, kalau bukan coba ngambil Moment Terbaik dari Puncak Acara, yang sekaligus menandakan Kelas Pertama Ayostart selama Sebulan ini telah berakhir ...



Selfie”, “Wefie”, seakan menjadi Hal Wajib bagi Kami Para Peserta, Mentor, maupun Anggota Ayostart Community, yang hadir pada waktu itu.

Ya !

Diantara Kami, yang kebanyakan bisa dibilang Generasi Millenial Zaman Now, hal yang berkaitan Upload Foto untuk menentukan Eksistensi Diri di Sosial Media, rasanya menjadi suatu Keharusan.

Dan enggak ada salahnya, bukan ?

Selama itu tujuannya berbagi Kebahagiaan, dan Hal Postif untuk Indonesia Lebih Baik, kenapa juga nggak dilakuin ?

Dibandingkan harus posting status, yang kagak jelas !

Nggak Zamannya lagi nulis maupun posting Status Provokatif, yang bernada Ujaran Kebencian (Hate Speech), SARA, hingga Berita Bohong (Hoax).

Lebih baik berbagi Hal Postif, dan Kebahagiaan, sebab :


Back To The Topic ...

Presentasi Kelompok Jierolu Dengan Bete Kripznya !

Presentasi Terakhir pada Acara Penentuan ini dimulai Pukul 10.00 WIB,

Memang molor 1 Setengah Jam dari Acara, yang dipersiapkan.

Dan ini, yang seharusnya menjadi Pertimbangan bagi Kami, Para Peserta untuk datang tepat waktu !

Budayakan Datang Tepat Waktu”, mungkin termasuk Saya Pribadi, yang cukup datang terlambat, ketika itu.



Presentasi Pertama oleh : Kelompok Krisna, lalu dilanjutkan Tim Kami : Move ON, lalu Karet, Rakapok, dan Jierolu.

Tiap Kelompok mendapatkan 3 Sesi Tanya Jawab dari Audiens, yang tidak lagi hanya Juri, maupun Mentor untuk bertanya ke Para Peserta, ketika itu.

Cukup menegangkan, karena bagaimanapun Presentasi Akhir ini juga menentukan Penilaian mana, yang menjadi Kelompok Terbaik.

Setelah berdiskusi cukup lama diantara Para Juri, dan di Tengah Acara ada Beberapa Hadiah, yang dibagikan, dan inilah Hari Penentuan.


- Kelompok Jierolu - The Best Team !

Penghargaan pada Kelas Pertama Ayostart Camp ini, dibagi atas :

The Best Team, dan The Best Participant.

Jierolu dinyatakan sebagai Kelompok Terbaik, yang mana memang  secara Konsep, maupun Design, Kami yakini cukup baik.

Walaupun Keripik Bete KRIPZnya sendiri, Saya Pribadi kurang suka untuk dimakan,

Namun Tambahan Sambel Roanya, menjadi Pilihan Wajib Makan nambah buat Keripik ini !

- Isti Komaria Dari Tim Move On - The Best Paticipant !


Sedangkan Isti Komaria dari Tim Move On terpilih sebagai Best Participant.

Ya !

Cukup berbanggalah, walau nggak menang, namun setidaknya Anggota dari Tim Kami, Move On cukup mewakili rasa kebahagiaan Kami !

Namanya juga Kompetisi !

Anggap aja ini sebuah Permainan, ada Kalah, dan Menang.

Nothing To Lose aja !

It's Just A Competition !
There's A Losing And Winning,
And We Have Done Our Best For Everything !
Penulis

Cukup Berbangga, Salah Satu Anggota Tim Kami memenangkan Best Participant !
#I'mProudOfIstiKomaRia ☺☺

Dan Terpenting Kita telah melakukan, yang terbaik dari Setiap Langkah untuk mengikuti Kompetisi di Kelas Pertama Ayostart ini.



Ada Perjumpaan, adapula Perpisahan ...

Saya Pribadi dapat merasakan Cukup Manfaat bagi Saya untuk mengikuti Kelas Ayostart ini.

Meski harus berbayar Pendaftaran sebesar Rp. 175.000,- ,

Namun Hal ini dirasa sangat cukup, bila dilihat dari Para Mentor, yang memberikan Pengetahuan tentang bagaimana membuat Sebuah Produk menjadi Bernilai, dan Dikenal Luas alias Laris Manis di Pasaran.

Hal ini mungkin akan berbiaya mahal, jika Saya mengikuti Kelas seperti ini di tempat lainnya.

Terlebih Biaya Rp. 175.000,- sudah termasuk Material Kertas Kemasan, sebanyak 30 Paper Bag, dan Keripik Talas 2 Kg.

Memang ada Kekurangan dari Para Panitia maupun Mentor terhadap Pelaksanaan Kelas Ayostart selama Sebulan ini.

Jadwal, yang berubah secara mendadak, dan masih terbatasnya Sumber Daya Manusia untuk menghandle Para Peserta, yang mau berbagi Pendapat lebih lanjut terhadap Produk, yang dibuatnya, bisa dikatakan cukup menjadi kendala.

Terlebih mendekati Akhir Acara, Test Pasar, yang seharusnya dilakukan oleh Para Peserta untuk melihat Hasil Penjualan Mereka secara langsung, Hal itu tidak dilakukan.

Hal ini, yang seharusnya menjadi masukan bagi Kelas Ayostart ke depannya ...

Akan Tetapi, Overall, nggak ada salahnya, jika Kamu tinggal atau dekat dengan Kota Madiun untuk ikut Kelas ini.

Minimal Kamu jadi punya gambaran :

Dalam memupuk Jiwa Kewirausahaan, yang diharapkan Kreatif, dan Penuh Inovasi ke depannya.

Maju Terus Ayostart !

Local Creative, Global Prespective ! 

Berikut Foto Keseruan Kami :
At Ayostart #1


At Ayostart At Ayostart At Ayostart At Ayostart At Ayostart At Ayostart At Ayostart At Ayostart At Ayostart At Ayostart At Ayostart At Ayostart At Ayostart At Ayostart At Ayostart At Ayostart At Ayostart At Ayostart At Ayostart At Ayostart At Ayostart









Thanks To All Of Our Mentor and Committees
* Harryadin Mahardika
* Arif Gampang Utomo
* Ardiyan Agung Nugroho
* Muhamad Alif
* Diah Ayu Gendrowati
* Angelika Gunadi W
* Ummi Rochma
* Verry Tri Mahardi
* Yongki Wijaya

Photo Source 
https://web.whatsapp.com
https://www.facebook.com
https://www.instagram.com
https://twitter.com

Location : Ayostart At Waroeng Latte 
Jalan Cokroaminoto No.88, Kejuron, Taman, Pandean, Taman, Kota Madiun, Jawa Timur 63133

Kembali : ARTIKEL








Terkini Indonesia

Terbaik Indonesia

Belanja Indonesia Lihat Lebih Lengkap >>>




Travelling Kita

Comments
0 Comments
 
Copyright ©2015 - 2024 THE COLOUR OF INDONESIA. Designed by -Irsah
Back to top
THE COLOUR OF INDONESIA